Analisis Tantangan Pendidik dalam Implementasi Metode Pembelajaran Problem Based Learning

Abstract

Seluruh aspek kehidupan tidak bisa terlepas dari pengaruh transformasi era globalisasi terutama sektor pendidikan. Pengaruh tersebut membawa dampak berupa keterlibatan siswa yang minim dalam proses belajar mengajar. Metode Problem Based Learning adalah salah satu metode pembelajaran yang menawarkan solusi atas problem tersebut. Problem Based Learning merupakan salah satu metode pembelajaran yang berlandaskan paradigma kontruktivisme. Problem Based Learning atau pembelajaran berbasis masalah telah diidentifikasi sebagai metode efektif untuk meningkatkan keterlibatan siswa bekerja sama dalam penyelidikan nyata untuk menemukan solusi yang tepat untuk masalah kehidupan sehari-hari serta meningkatkan pemahaman materi. Namun, tantangan dalam penerapannya sering kali menghambat efetivitas metode ini di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan: “Bagaimana PBL dapat diimplementasikan secara efektif dalam konteks pendidikan saat ini, dan apa saja tantangan yang dihadapi pendidik?” Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa library research atau studi pustaka. Analisis dilakukan secara deskriptif untuk mengidentifikasi pola dan temuan yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PBL tidak hanya meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa, tetapi juga memperkuat keterampilan kolaborasi. Namun, tantangan seperti waktu yang terbatas dan perbedaan kemampuan siswa perlu diatasi agar PBL dapat diterapkan secara optimal. Penelitian ini menyarankan perlunya pelatihan bagi pendidik untuk mengelola PBL dengan baik dan merelevansikan metode ini dengan kebutuhan siswa.